Refleksi Hari Pahlawan Untuk “Pahlawan” Transportasi Indonesia

Mengenang Jasa Para Pahlawan Transportasi Indonesia

 

Admin TOD – Tanggal 10 November yang merupakan hari yang diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional di negeri tercinta Republik Indonesia (RI) ini memang telah berlalu dalam beberapa waktu silam. Namun, Hari Pahlawan Nasional bukanlah satu – satunya hari bagi kita dalam merefleksikan sekaligus mengenang jasa – jasa yang para pahlawan kita telah berikan bagi negeri ini. Menjadi pahlawan juga tidak sebatas hanya berhenti pada peran besar kita yang dapat berdampak secara luas saja. Bahkan ketika kita turut andil dalam menjaga kebersihan lingkungan kita artinya kita telah memiliki jiwa sebagai pahlawan, karena kita telah turut menjadi stakeholder yang peduli akan kesehatan di lingkungan di sekitar. Kedua orang tua kita di rumah dan para guru kita di sekolah juga patut kita sebut sebagai pahlawan, karena tanpa peran dan jasa beliau semua kita bukanlah apa – apa dan siapa – siapa.

Sosok para pahlawan yang juga patut mendapatkan apresisasi setinggi – tingginya adalah para pahlawan yang berjasa dibidang transportasi baik darat, laut maupun udara. Karena tanpa persan serta sosok – sosok tersebut transportasi Indonesia tidak akan mengalami perkembangan serta kemajuan yang pesat seperti sekarang. Salah satu sosok yang telah dinobatkan menjadi pahlawan transportasi Indonesia adalah Bapak H. Anies Baswedan S.E., M.P.P., Ph.D

Yup, benar sekali gais. Beliau yang merupakan Mantan Menteri Pendidikan era Pemerintahan Presiden Joko Widodo Periode Pertama (2014 – 2019) sekaligus Mantan Gubernur Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta Periode 2017 – 2022 telah dinobatkan sebagai Pahlawan Transportasi Indonesia pada tahun 2021. Dilansir dari berbagai sumber ada beberapa pencapaian yang dijadikan dasar atas penetapan Bapak Anies sebagai Pahlawan Transportasi diantaranya adalah :

  • Perbaikkan Sistem Transportasi Jakarta yakni antara moda transportasi bus dan sepeda.
  • Penggagasan sekaligus perencana’an operasional bus listrik.
  • Renovasi pemberhentian angkutan umum yang terintegrasi dengan stasiun KA Commuter Line (KRL)

Pak Anies saat menerima penghargaan sebagai Pahlawan Transportasi Indonesia Tahun 2021.

Sumber : Republika  

Pengukuhan ini sendiri pun ditetapkan oleh Asosiasi Transportasi yang berbasis di Jerman bernama Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI). Hal lainnya yang membuat kita Bangsa Indonesia semakin bangga dengan pencapaian Bapak Anies adalah beliau merupakan satu – satunya pihak yang menerima penghargaan ini di Tingkat Asia Tenggara. Luar biasa bukan?

Namun selain Bapak Anies, ada juga beberapa tokoh yang juga patut kita apresisasi atas kontribusinya bagi dunia transportasi Indonesia. Meski belum dinobatkan secara resmi sebagai Pahlawan Transportasi Indonesia, bukan berarti kontribusi para beliau ini bisa kita kesampingkan begitu saja. Lalu siapa saja para beliau tersebut ya? Yuk simak penjelasan yang sudah Mimin TOD rangkum.

1. Ignatius Jonan

Bapak Ignatius Jonan Dirut PT. Kereta Api Indonesia Persero Periode 2009 – 2014  (Sumber : Kompas Money)

Bapak Ignatius Jonan atau yang akrab disapa Bapak Jonan dikalangan umum khususnya kalangan Perkeretaapian Indonesia ini memiliki segudang prestasi yang moncer. Salah satu prestasi gemilang dan fenomenalnya adalah keberhasilan beliau dalam membuat transformasi di tubuh PT. Kereta Api Indonesia (Persero) PT.KAI. Bagaimana tidak? Di tangan dingin beliau ini lah perusahaan jasa yang sebelumnya dipandang sebelah mata oleh banyak orang karena kecarut marutannya dapat disulap dalam sekejap menjadi perusahaan jasa yang digandrungi serta diminati oleh banyak pihak dalam berpergian.

Puncak perubahan ditubuh perkeretapian sendiri dirasakan pada tahun 2012 atau bertepatan pada saat beliau menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT. KAI selama 2 tahun pada periode 2009 hingga 2014 silam. Karena perubahan tersebut, saat ini Kereta Api Indonesia menjadi salah satu transportasi andalan masyarakat selain pesawat terbang. Hal ini sendiri terbukti secara nyata dengan pencapaian PT. KAI dalam keberhasilannya mengangkut sebanyak total 299,75  juta penumpang pada semester pertama 2024 atau tepatnya pada periode Januari – Agustus 2024 dari seluruh perusahaan yang berada dibawah naungan KAI Group. Tentu ini belum termasuk komoditi angkutan PT.KAI lainnya berupa logistik atau barang, dimana pada komoditi ini sendiri PT.KAI berhasil mengangkut sebanyak total 45,05 Juta barang pada periode yang sama. Bravo KAI!

 

Sumber : Instagaram PT.KAI

2. BJ Habibie

Bapak BJ Habibie Presiden RI ke-3  (Sumber : Antara News)

Kita semua pasti sudah paham siapa sosok Almarhum Bapak Habibie dan sepak terjangnya selama beliau hidup bagi dunia kedirgantara’an Indonesia. Yup, sosok bernama lengkap Bacharudin Jusuf Habibie atau akrab kita sapa Bapak BJ.Habibie ini  telah memberikan banyak kontribusinya terhadap dunia penerbangan di Tanah Air tercinta. Dimana hal tersebut dibuktikan dengan berdirinya Pabrik Perakitan Pesawat di Bandung dibawah komando PT. Dirgantara Indonesia atau yang biasa disebut dengan PTDI. PTDI sendiri didirikan oleh Bapak BJ Habibie pada tanggal 23 Agustus 1976 dan telah menelurkan begitu banyak produksi pesawat terbang seperti N215 Gatotkaca, N219, N2130, serta NC-212 dengan penggerak dua mesin turboprop. Pemesan serta pengguna dari pesawat – pesawat hasil produksi PTDI tersebut pun juga tidak bisa dipandang rendah, mengingat para pemesannya yang berdatangan dari negeri tetangga seperti Kambodja, Vietnam, serta Filiphina.

Namun jasa bapak dua anak yang juga pernah menjabat sebagai Presiden RI ke-3 tersebut tidak hanya berhenti pada dunia kedirgantaraan aja gais. Beliau diketahui juga memiliki sumbangsih terhadap Perkeretaapian Indonesia melalui PT. Industri Kereta Api (PT.INKA) sekaligus juga Pelayaran Indonesia melalui PT. Penataran Angkatan Laut (PT.PAL). Pendirian kedua raksasa perusahaan industri transportasi masal serta masif tersebut juga diinisiasi langsung oleh Bapak BJ.Habibie sewaktu beliau menjabat sebagai Menteri Riset &Teknologi (Menristek) pada era Pemerintahan Presiden RI ke-2 Bapak Soeharto tahun 1978 hingga tahun 1998.

Sebagai catatan nih gais, Kereta Api (KA) tercepat sekaligus termewah jurusan Jakarta – Surabaya PP saat ini yakni KA Argo Bromo Anggrek merupakan hasil karya nyata beliau dalam dunia Perkeretaapian Indonesia. KA Argo Bromo Amggrek sendiri sejatinya merupakan buah ide Bapak BJ Habibie dan dipersembahkan sebagai hadiah bagi RI saat menjelang Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke 50 pada 31 Juli 1995, dimana pada awal kehadiran KA Argo Bromo Anggrek dinamai dengan KA JS950 yang merupakan kependekan dari KA jurusan Jakarta – Surabaya dengan waktu tempuh perjalanan selama 9 jam dan 50 menit. Selain KA Argo Bromo Anggrek pada saat itu hadir pula KA Argo Gede dengan jurusan Jakarta – Bandung PP dengan nama awal saat peluncuran adalah KA JB250 yang juga berarti bahwa KA Argo Gede pada saat itu menempuh perjalanan dari dan ke Jakarta atau Bandung selama 2 jam dan 50 menit (2,5 jam).

 

Dokumentasi karya Bapak Eddy Mardijanto 1) Foto Atas : Saat Bapak BJ.Habibie mendampingi Presiden RI ke-2 Bapak Soeharto meninjau interior KAJS950 dan atau JB250. 2) Foto Bawah : Saat Bapak BJ Habibie mendampingi Bapak Soeharto memberangkatkan KAJB250 secara simbolik.

Sumber : Roda Sayap

 

Sama halnya dengan dunia Perkeretaapian Indonesia, Bapak BJ Habibie pun juga meninggalkan sebuah karya di dunia Pelayaran Indonesia. Dimana dengan berdirinya PT.PAL Indonesia, beliau menciptakan maha karya melalui proyek – proyek kapal besar yang dicetuskannya seperti kapal minyak raksasa (tanker), kapal niaga, sampai kapal perang. Terbaru pada tahun 2023 silam PT.PAL Indonesia berhasil memproduksi sebuah kapal perang yang dinamai dengan KRI Kapak-625 dimana kapal ini sendiri tergolong dalam jenis Offshore Patrol Vessel (OPV) yang memiliki kemampuan manuver lincah serta mampu bergerak secara cepat dan tepat. Kemampuan tersebut dianggap sangat tepat dan efektif mengingat peran KRI KAPAK-625 sebagai Kapal Cepat Reaksi (KCR) dalam memberikan pengamanan wilayah maritim sekaligus melakukan pengejaran terhadap kapal asing yang melanggar wilayah teritorial laut Indonesia. KRI Kapak-625 sendiri menjadi KCR ke 5 yang berhasil diproduksi PT.PAL Indonesia setelah sebelumnya PT.PAL berhasil memproduksi KRI Kerambit-627, KRI Sampari-628, KRI Tombak-629, dan KRI Halasan-630.

 

Kenampakan KRI Kapak 625 dari udara hasil Karya PT.PAL Indonesia.

Sumber : Wikipedia Indonesia

 

Bagaimana gais? Sungguh Luar Biasa bukan para Pahlawan Transportasi kita?? 😊

Yukk teladani perjuangan kontribusi luar biasa para Pahlawan Transportasi serta para pahlawan negeri kita lainnya. Agar kita senantiasa dapat turut serta menjadi bagian dari kemajuan Bangsa Indonesia!! ✊🏻